THOMAS CUP
Hanya ada tiga Negara; Malaysia, Indonesia, dan Cina yang pernah menyabet gelar juara selama Piala Thomas digelar sejak tahu 1949 silam. Tim Indonesia memimpin dalam jumlah total dengan tiga belas gelar juara. Indonesia memenangkan empat gelar berturut-turut dari tahun 1970 melalui 1979 dan lima gelar berturut-turut dari 1994 sampai 2002. Sepuluh tahun berada di bawah “cengkraman” Indonesia, diikuti kebangkitan tim Cina pada tahun 2004 – ketika Cina memenangkan gelar ke-5nya di Jakarta. Dalam rangka digelarnya helatan Piala Thomas dan Uber di Wuhan, Cina 2012 ini, kali ini uniknya.com mendata 5 negara tersukses yang memenangkan gelar juara. Berikut ulasannya:
1. INDONESIA
Juara 13 kali – Runner up 5 kali
Tim nasional bulu tangkis Indonesia, dibawah PBSI mewakili Indonesia di kompetisi bulutangkis dunia. Sejauh ini, tim Indonesia belum pernah absen dari turnamen Piala Thomas sejak pertama kali masuk dan memenangkan kompetisi pertamanya di tahun 1958. Tim Indonesia adalah tim paling sukses di ajang Piala Thomas.
Tim pria Indonesia telah berpartisipasi dalam Piala Thomas sebanyak 23 kali, dengan memenangi gelar 13 kali dan tidak pernah gagal lolos. Tim ndonesia selalu tampil dipertandingan terakhir tepatnya 18 kali, dan tidak pernah gagal menempatkan dirinya diantara empat tim teratas dunia. Dalam hal itu, tim Indonesia pria-pun memenangkan kejuaraan perdana Piala Axiata 2012. Selama turnamen itu, tim senior (Garuda Indonesia) mengalahkan tim junior mereka (Indonesia Rajawali) pada 5-1 agregat.
2. RRC
Juara 8 kali – Runner up 2 kali
Tim nasional bulutangkis China merupakan tim Republik Rakyat Cina dalam berbagai kompetisi tim pada ajang bulutangkis internasional. Tim ini berada di bawah naungan Asosiasi Bulutangkis Republik Rakyat Cina. China pernah memenangkan Piala Thomas 8 kali dan Piala Uber 11 kali. China juga memenangkan lebih banyak medali bulutangkis di Olimpiade dibandingkan negara lain.
3. MALAYSIA
Juara 5 kali – Runner up 8 kali
Tim nasional bulu tangkis Malaysia adalah tim bulutangkis Malaysia dalam kompetisi internasional. Tim pria Malaysia telah menikmati kesuksesan besar, setelah memenangkan Piala Thomas lima kali, terakhir pada tahun 1992. Namun, tim perempuannya belum memberikan prestasi terbaiknya setelah berhasil lolos ke Piala Uber tujuh kali. Malaysia adalah negara pertama yang berhasil menyabet gelar Juara di ajang Piala Thomas pertama digelar. Tim ini pernah mengoleksi 5 kali kampiun juara dan 8 kali di posisi runner up.
4. DENMARK
Runner up 8 kali
Tim nasional bulu tangkis Denmark adalah tim bulutangkis asal Denmark yang mewakili bangsa Denmark di kompetisi antar tim bulutangkis internasional. Tim ini dikontrol oleh Danmarks Bulutangkis Forbund, sebuah badan untuk bulu tangkis di Denmark. Tim Denmark, terbilang tim asal Eropa yang cukup tangguh dan diperhitungkan oleh tim-tim lainnya. Denmark berhasil menempatkan dirinya, diposisi runner up, sebanyak 8 kali ( 1949, 1955, 1964, 1973, 1979, 1996, 2004, 2006).
5. KOREA SELATAN
Runner up 1 kali
Tim nasional bulu tangkis Korea Selatan mewakili Korea Selatan di kompetisi bulu tangkis beregu internasional. Selama penampilannya mengikuti Piala Thomas, tim ini belum pernah menggondol gelar jawara dan hanya berhasil menempati posisi kedua atau runner up, yakni pada tahun 2008 yang digelar di Jakarta-Indonesia.
UBER CUP
Perhelatan Piala Thomas dan Uber kembali digelar tahun ini di Wuhan – China. Sejauh ini, hanya ada 5 negara yang telah memenangkan Piala Uber, dimana China mencatatkan rekornya sebagai tim paling sukses dengan 11kali titel juara, disusul Jepang 5 kali, Indonesia (3 kali), Amerika Serikat (3 kalil) dan Korea (1kali).
Delapan tim telah berhasil masuk ke final. Para finalis ini lain selain 5 negara pemenang di atas adalah Denmark, Inggris dan Belanda. Swedia, Jerman dan Cina Taipei adalah tiga tim lain yang telah berhasil masuk ke jajaran empat finalis.
Dalam rangka digelarnya helatan Piala Thomas dan Uber ini, kami mendata 5 negara tersukses yang memenangkan gelar juara. Berikut ulasannya:
1. RRC
Juara 11 kali – Runner up 3 kali
Tim nasional bulutangkis China merupakan tim Republik Rakyat Cina dalam berbagai kompetisi tim pada ajang bulutangkis internasional. Tim ini berada di bawah naungan Asosiasi Bulutangkis Republik Rakyat Cina. Sebagai tim tangguh di ajang Uber Cup, China pernah memenangkan Piala Uber sebanyak 11 kali, yang menempatkan dirinya sebagai jawara diajang bulutangkis wanita paling bergengsi di dunia ini.
2. JEPANG
Juara 5 kali – Runner up 1 kali
Tim nasional bulutangkis Jepang mewakili Jepang dalam berbagai kompetisi tim internasional bulutangkis. Dibandingkan tim Thomas-nya, tim Uber Jepang lebih banyak mendulang prestasi di ajang Uber Cup. Sepanjang digelarnya Piala Uber sejak 1957 silam, tim putri Jepang telah berhasil memboyong 5 kali gelar juara, dan 1 kali gelar runner up.
3. INDONESIA
Juara 3 kali – Runner up 7 kali
Memang prestasi Tim wanita Indonesia di ajang Uber Cup, tidaklah sebaik tim Thomas-nya. Tetapi setidaknya, Tim Uber Cup Indonesia – telah berpartisipasi dalam Piala Uber sebanyak 20 kali – dan memenangi gelar 3 kali dan sekali gagal lolos tahun 2006. Indonesia telah bermain di pertandingan terakhir yang menentukan pada 10 kesempatan.
4. AMERIKA SERIKAT
Juara 3 kali – Runner up 1 kali
Tim nasional bulutangkis Amerika Serikat mewakili Amerika Serikat dalam berbagai kompetisi tim internasional bulutangkis. Pada ajang Uber, tim AS adalah tim pertama yang berhasil merebut gelar juara berturut-turut pada tahun 1957. 1960 dan 1963 silam. Prestasi tim Uber AS tidak berhenti sampai situ, gelar runner up juga pernah di koleksinya pada tahun 1966. AS harus menyerah kalah atas Jepang dengan skor telak 5 -2, di Wellington – New Zeland.
5. KOREA SELATAN
Juara 1 kali – Runner up 5 kali
Tim nasional bulu tangkis Korea Selatan mewakili Korea Selatan di kompetisi bulu tangkis beregu internasional. Selama penampilannya mengikuti PialaUber, tim ini berhasil menggondol gelar jawara satu kali dan berhasil menempati posisi kedua atau runner up sebanyak 5 kali.